Inilah Penampakan Taksi Pertama di Indonesia

Pada hari sabtu (12 Mei 2012) bertempat di Museum Transportasi Taman Mini Indonesia Indah Jakarta diserahkan secara simbolis koleksi Taksi Pertama di Indonesia oleh Blue Bird Group. Penyerahan taksi ini menambah koleksi kendaraan yang sudah terpajang di museum tersebut seperti pesawat Garuda Indonesia DC-9, kereta api kepresidenan, kendaraan bis double decker, oplet dan lain-lain. Taksi buatan tahun 1972 itu merupakan taksi Blue Bird pertama yang menggunakan argometer. Terlihat taksi dengan merk Holden Torana itu masih sangat mulus. Penyerahan taksi ini dilakukan dalam rangka memperingati hari ulang tahun Blue Bird Group ke 40 tahun dan Pusaka Group ke 15 tahun, Blue Bird Group menyerahkan kendaraan operasional Taksi Blue Bird dan Silver Bird pertamanya kepada Museum Transportasi Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah. “Kami akan menyerahkan dua kendaraan operasional pertama kami kepada Museum Transportasi untuk penambahan koleksi museum tersebut,” Wakil Presiden Direktur Blue Bird Group Noni Purnomo mengatakan. Noni menambahkan bahwa di dalam Museum Transportasi belum ada koleksi taksi, sehingga kami berinisiatif melengkapi koleksi di museum tersebut. Taksi reguler Blue Bird pertama kali diluncurkan tahun 1972 dan taksi eksekutif Silver Bird pada tahun 1993. Sejarah keberaradaan taksi eksekutif ini dimulai saat pemerintah Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan KTT Non Blok pada tahun 1992. Saat itu Pemerintah membutuhkan banyak armada untuk transportasi tamu-tamu kepala negara. Pihak swasta diminta turut  berpartisipasi pada hajatan itu, termasuk Blue Bird Group. “Setelah KTT selesai kita berinisiatif menjadikan armada tersebut untuk taksi eksekutif Silver Bird. Sebelumnya di Indonesia belum ada, sehingga taksi eksekutif ini menjadi bagian dari perjalanan sejarah transportasi di Indonesia,” jelas Noni. Blue Bird Group merasa perlu untuk memberikan sesuatu bagi bangsa ini, terutama bagi generasi muda. Selain sebagai saksi sejarah transportasi terutama taksi di Indonesia, Blue Bird Group juga mengharapkan bahwa perjalanan panjang Blue Bird Group bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi masyarakat Indonesia. Dalam hal pelayanan Blue Bird Group selalu mengedepankan inovasi demi kepuasan pelanggannya. Hal ini dibuktikan dengan diluncurkannya aplikasi Taxi Mobile Reservation pada smart phone Blackberry, iPhone dan Android, dan online payment untuk pembayaran Golden Bird dan Big Bird. “Blue Bird Group adalah perusahaan taksi yang penuh dengan inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat  Indonesia, namun Blue Bird tidak pernah melupakan sejarah, bagaimana Blue Bird bisa sampai seperti sekarang. Makanya kita bangga bisa menyumbangkan taksi pertama kita ke Museum Transportasi Indonesia” Jelas Noni. Pada hari yang sama, Blue Bird Group juga akan menerima penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai perusahaan taksi pertama yang menggunakan Taxi Mobile Reservation (TMR) pada smart phone Blackberry. Penghargaan ini akan diserahkan oleh Jaya Suprana sebagai pendiri MURI kepada Purnomo Prawiro, President Director Blue Bird Group. Sesuai dengan visi dan misi Blue Bird Group yaitu memberikan kesejahteraan bagi seluruh stakeholder terutama para pengemudi dan karyawan, maka pada perayaan hari ulang tahun ini Blue Bird Group juga memberikan penghargaan kepada para pengemudi dan karyawannya yang tetap setia mengabdi dan membesarkan Blue Bird dengan memberikan buku “SANG BURUNG BIRU, Perjalanan Inspiratif Blue Bird Group”. Perayaan yang dilakukan selama 2 hari pada tanggal 12 dan 13 Mei 2012 ini dikelola, diatur dan diramaikan oleh seluruh keluarga besar Blue Bird Group yaitu para pengemudi, karyawan beserta keluarganya.