Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Irak Lebih Dapat Diprediksi daripada Guinea, Menanglah Garuda Muda!

2 Mei 2024   09:06 Diperbarui: 2 Mei 2024   17:45 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana laga timnas U23 Indonesia vs Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U23, Senin (29/4/24).(Dok. PSSI) via kompas.com

Partai hidup-mati harus dijalani Garuda Muda melawan Irak U-23 untuk dua tujuan. Menjadi tim terbaik ketiga di turnamen Piala Asia U-23, sekaligus memastikan langkah menuju Olimpiade 2024 Paris. Menanglah Garuda Muda, sebab Irak lebih dapat diprediksi dibanding menghadapi Guinea di partai playoff!  

Partai Indonesia U-23 melawan Irak U-23 akan kick off pada Kamis (2/5/2024) pukul 22.30 WIB. Bertempat di Abdullah bin Khalifa Stadium, laga ini merupakan perpisahan Garuda Muda untuk semua kenangan manis yang telah terjadi di Qatar sebulan terakhir.

Pada laga semifinal, Timnas Indonesia U-23 dikalahkan Uzbekistan 0-2 sedangkan Irak digulung Jepang dengan skor 0-2 pula. Gol Khusayin Norchaev dan own-goal Pratama Arhan di babak kedua menghentikan dongeng indah Garuda Muda, meski seluruh anak bangsa tetap bangga atas capaian menjadi salah satu semifinalis. 

Kartu merah yang diterima kapten sekaligus palang pintu Rizky Ridho saat melawan Uzbekistan, membuatnya akan absen di laga nanti. Posisinya bisa diisi oleh Komang Teguh, yang akan bahu membahu bersama Justin Hubner dan Muhammad Ferrari menghadang striker andalan Irak, Ali Jasim.

Kendati demikian, Rafael Struick yang sebelumnya terkena hukuman akumulasi kartu kuning kembali bisa merumput. Kehilangan Struick kala Timnas digasak Uzbekistan 0-2 bagaikan menumpulkan ujung tombak di lini depan. Kini Struick telah kembali dengan fisik yang bugar, semoga ia bisa tampilkan performa ciamik seperti saat melawan Korea Selatan. 

Coach Shin Tae-yong (STY) sebelum laga ini cukup yakin dengan peluang Indonesia memastikan langkah di Olimpiade 2024 Paris. Sembari memberi semangat ke anak asuhnya, ia juga tak lupa menyoroti peran wasit pada Piala Asia U-23 ini, yang membuatnya kurang impresi.

"Saya tidak tertekan sama sekali karena wasit, saya hanya ingin AFC berkembang begitu juga dengan pemain. Performa tim di level Asia harus berkembang. Saya ingin menghormati semua orang. Pemain harus menghormati wasit dan wasit juga harus memberi rasa hormat termasuk pelatih di bangku cadangan. Jika ada rasa saling hormat, saya rasa hal buruk tidak akan terjadi," ucapnya dikutip dari viva.co.id.

Wasit yang mempimpin laga malam nanti ialah Majed M Alshamrani asal Arab Saudi. Ia sudah pernah bertugas di laga Timnas saat mengalahkan Australia 1-0 pada matchday ke-2 Grup A. 

Sempat ada penalti kontroversial diberikan oleh Alshamrani kepada Olyroos saat itu karena handsball Komang Teguh, namun Ernando Ari secara heroik bisa menggagalkan sepakan 12 pas Mohamed Toure.

Lubang di Kedua Tim dan Potensi Kelelahan

Laga semifinal, Senin (29/4/2024) lalu menyisakan lubang bagi kedua tim. Di kubu Indonesia, jelas tiadanya Rizky Ridho karena kartu merah akan memperngaruhi performa lini pertahanan. Bek Persija Jakarta ini sebelumnya tidak pernah absen di setiap laga Garuda Muda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun