Mohon tunggu...
Diti Didot
Diti Didot Mohon Tunggu... -

Seorang ibu yang tertarik pada bidang parenting, mempunyai hobi traveling, memasak, membaca dan penyayang kucing. Dapat dijumpai di www.bundadidotbercerita.blogspot.com, dan IG : ditididot.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Awas, Aku Bisa Lebih Cantik

1 Februari 2017   06:17 Diperbarui: 1 Februari 2017   07:20 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sebagai seorang wanita sangat wajar jika kita mempunyai me time untuk memanjakan dan merawat diri. Tentu saja hal itu kita lakukan agar terlihat cantik bukan?. Namun tentu saja kecantikan kita akan pudar apabila kucing kesayangan kita terlihat kusam dan dekil. Ketika di waktu luang kita membawa kucing berjalan – jalan di sekitar komplek pastinya pandangan selain tertuju kepada kita juga tertuju kepada si kucing yang kita bawa. Apa jadinya jika kita sudah tampil sedemikian cantiknya namun si manis terlihat kusam, pastinya kecantikan kita hanya tampak di permukaan saja.

Tidak hanya kucing ras saja yang membutuhkan perawatan ekstra. Seekor kucing domestik juga harus dirawat sedemikian rupa agar tidak kalah cantik dengan kucing ras. Apa saja yang harus kita lakukan untuk mempercantik si manis? Salah satunya adalah dengan grooming. Pada artikel ini kita akan membahas tentang grooming dasar di rumah untuk kucing domestik.

Grooming bisa diartikan dengan merawat dan membersihkan menggunakan bahan dan teknik tertentu. Grooming pada kucing adalah kegiatan merawat kucing agar terlihat lebih bersih, cantik, dan sehat. Untuk kucing ras seperti persia, anggora, himalaya dan lain sebagainya kegiatan grooming sudah sangat familiar dilakukan oleh pemiliknya. Kucing ras ini sudah mempunyai jadwal rutin berkunjung ke petshop langganan untuk grooming. Lain halnya dengan kucing domestik yang masih jarang mendapat kesempatan grooming karena sang pemilik menganggap bulu kucing domestik tidak sepanjang dan sehalus kucing ras sehingga grooming di petshop menjadi kegiatan yang tidak pernah dilakukan.

Sebenarnya grooming tidak harus dilakukan di petshop mengingat biayanya berkisar antara Rp. 70.000,- sd. Rp. 150.000,- per ekor untuk satu kali grooming. Selain itu kita harus menyisihkan waktu demi lancarnya grooming si manis karena tidak jarang terjadilah antrian panjang di petshop. Untuk menghemat waktu dan biaya kita bisa melakukan grooming dasar di rumah.

Kegiatan dasar dalam grooming antara lain potong kuku, membersihkan mata dan telinga, memandikan, menggosok gigi dan menyisir bulu. Tentu saja kita memerlukan bahan dan alat tertentu yang harus kita siapkan untuk grooming dasar antara lain :

1. Gunting kuku

Sebelum kita “bergulat” dengan kucing kesayangan ada baiknya kegiatan yang pertama kita lakukan adalah potong kuku si manis. Hal ini dilakukan karena kita tidak ingin tangan terluka kena cakarannya ketika proses grooming berlangsung. Yang perlu diperhatikan adalah potong kukunya jangan terlalu dalam cukup sampai batas lengkung kukunya. Sehingga masih ada panjang kuku yang tersisa dari daging bawah kuku.

Gunting kuku yang digunakan sangat beragam bisa kita peroleh di petshop terdekat. Selain gunting kuku khusus kucing kita juga bisa menggunakan gunting kuku manusia.

2. Kapas dan Baby Oil

Kapas digunakan untuk membersihkan mata dan telinga kucing. Untuk membersihkan mata cukup dilakukan dengan mengusap mata menggunakan kapas yang telah dicelupkan ke air hangat suam – suam kuku. Membersihkan mata dilakukan secara perlahan dan jangan lupa untuk selalu mengelus kucing agar merasa nyaman.

Membersihkan telinga dilakukan dengan cara kapas diberi baby oil kemudian digunakan untuk membersihkan telinga bagian dalam. Telinga kucing sangat lentur bisa dilipat keluar sehingga bagian dalam telinga terlihat dan akan memudahkan kita untuk membersihkannya. Baby oil berfungsi untuk melunakkan kotoran sehingga mudah untuk diambil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun