Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Singgah dan Pergi dari Sebuah Hati

30 April 2024   21:21 Diperbarui: 30 April 2024   21:31 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pixabay.com

Tak semudah itu
Kau tahu?
Bila sudah jatuh hati
Maka sulit untuk sekedar pergi

Tak bisa dengan gampangnya mengatakan
Aku tak lagi cinta
Aku tak lagi terpesona
Aku menjauh karena tak mau terluka
Aku mau melupakan

Itu hanya usaha menyangkali pedih yang menyayat di dalam sana
Itu hanya sebuah daya yang dimunculkan untuk sekedar menghibur diri dari sesak
Namun sesungguhnya batin masih saja meronta-meronta berkata dan teriak
Aku sungguh masih cinta

Namun sekuat apapun usaha melupa
Sekeras apapun cara menjauh
Termyata tak ada lagi kata
Iya karena lukisan dalam bilur-bilur yang meneteskan rindu

Ini hanya sebuah kisah tentang singgah dan pergi dari sebuah hati
....

Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
30 April 2024

19-2.787

Baca juga: Menguntai Memori

Baca juga: Kisahku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun